Tudung Muslimah

by 7:42 PM 0 komentar
     Tudung adalah sesuatu yang digunakan untuk menutupi atau melingkupi. Seperti halnya tudung saji yang digunakan untuk menutupi makanan atau masakan agar terhindar dari templokan lalat atau kotoran yang lain. Karena makanan yang lezat tidak akan terlewatkan oleh lirikan lalat-lalat nakal. Maka makanan tersebut harus ditutupi dengan rapat dan sebaik-baiknya agar tetap dapat dimakan dalam keadaan baik hingga tiba waktunya

     Tidak hanya makanan, muslimahpun wajib menggunakan tudung untuk melindungi dirinya. Lelaki mana yang tidak tergoda dengan perempuan berparas cantik? Apalagi jika si perempuan mempertontonkan lekuk tubuhnya yang bagus secara gratis, lelaki mana yang mau melewatkan tontonan yang dapat mencuci mata tersebut? Tapi dengan menggunakan tudung, insyaallah muslimah akan terhindar dari lirikan mata para lelaki mata keranjang. Jika seorang muslimah mampu menjaga auratnya maka para lelaki juga akan menjaga kehormatan.


     Remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Sering disebut juga remaja adalah proses pencarian jati diri. Yang dimana pada masa itu para remaja ini cenderung mengikuti tren dan mode yang lagi ngehits kala itu. Terkadang dalam mengikuti tren, para remaja ini kurang memfilter baik dan buruknya. Seperti yang dapat kita amati sekarang, maraknya gaya rambut yang dipasang pada model-model yang cantik seringkali membuat sebagian para muslimah galau untuk memakai hijab. Padahal jangan salah! Sebenarnya yang cantik itu hanya modelnya yang memang cantik bukan karena gaya rambut. Bergaul boleh lah ya, harus malah agar tidak kuper. Tapi sebagai remaja yang berada dimasa-masa labil harus banyak-banyak mencari pengetahuan tentang dunia luar yang luar biasa ini. Jika biasanya melihat gaya rambut yang lagi ngetren, coba lirik gaya hijab yang tak kalah marak saat ini. Tudung muslimah atau yang biasa disebut hijab ini juga memiliki model yang tidak kalah keren dengan gaya rambut masa kini. Seringkali kita jumpai berbagai model hijab, dengan itu para muslimah akan tetap tampil gaya dan modis dengan mengenakan hijab. “Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”

     Hijab adalah benteng syar’i untuk menjaga kehormatan muslimah dan menjauhkan mereka dari hal-hal yang akan menimbulkan fitnah. Dengan menggunakan hijab, akan membersihkan hati para pemakainya dan juga mengurangi zina mata bagi kaum lelaki. Seorang muslimah akan tampak cantik dengan sifat malunya, maka dengan mengenakan hijab seorang muslimah telah mampu mempertahankan sifat malunya tersebut.

     “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri- isteri orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha penyayang.” (QS. Al Ahzab: 59). Dengan ayat tersebut telah kita ketahui bahwa hijab benar-benar untuk menjaga kehormatan para muslimah dari gangguan setan dan para lelaki berhidung belang. Tidak seperti tindakan lain yang bagi remaja bisa menentukan jalan hidupnya sendiri dalam pencarian jati diri. Dalam soal hijab para muslimah diwajibkan untuk memakainya sebagai tudung untuk menutupi dan melindungi dirinya. Tidak ada alasan apapun untuk tidak mengenakannya. Mengenakan hijab tidak ada ruginya sama sekali. Malah jika seorang muslimah harus berpergian sendiri dengan mengenakan hijab, maka ia tidak akan khawatir di goda oleh para lelaki karena ia telah menjaga kehormatan dirinya sendiri sebagai perempuan, dengan itu para lelaki hidug belang akan sungkan untuk meggoda muslimah tersebut. Lain halnya dengan wanita pengumbar aurat. Dengan mudahnya para lelaki mata keranjang menjamah setiap lekukan tubuhnya dengan pandangan mata mereka. Tak jarang para lelaki tersebut melontarkan kalimat-kalimat yang dapat menjatuhkan harga diri wanita tersebut. Tapi tidak bisa disalahkan, siapa yang menyuruh menggratisi para lelaki melihat lekuk tubuhnya? Naudzubillah. Jangan sampai kita para muslimah diturunkan harga diri kita oleh para lelaki yang berlumur nafsu tinggi. Harga diri lebih mahal harganya daripada hijab dan pakaian yang sopan. Bahkan harga diri tidak dapat dibayar dengan apapun. Dengan itu mari kita tudungi seluruh lekuk tubuh ini untuk menghormati diri sendiri dan agar tetap terjaga hingga kelak. Jika kemarin tidak sempat berhijab, berjanjilah mulai detik ini untuk mengenakan hijab, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Meskipun nasi telah menjadi bubur, percayalah masih ada kerupuk dan suwiran ayam untuk membuatnya lezat kembali. Semoga kita tetap selalu berada di lindunganNya. Amin.

Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.